DOWNLOAD LOGO KABUPATEN BANGKA (BANGKA REGENCY)

 

 

DESKRIPSI
Kabupaten Bangka adalah sebuah Kabupaten yang masuk ke dalam wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Secara posisi Kabupaten Bangka terletak di titik kordinat 105° 38' 00” - 106° 18' 00” Bujur Timur dan 1° 03’ 00" - 2° 21’ 00" Lintang Selatan, dimana pada sisi sebelah utara berbatasan dengan Laut Natuna, sedang pada sisi sebelah timur berbatasan dengan Laut Natuna, lalu pada sisi sebelah selatan berbatasan dengan Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka Tengah, sedangkan disebelah baratnya berbatasan dengan Kabupaten Bangka Barat, Selat Bangka dan Teluk Kelabat. Secara umum wilayah Kabupaten Bangka merupakan kawasan dataran rendah hingga perbukitan, dengan ketinggian daratan berada diantara 0 hingga 699 meter diatas permukaan laut.

Kabupaten Bangka sendiri wilayahnya terdiri dari 8 Kecamatan, 14 Kelurahan dan 67 Desa. Berdasarkan data statistik pada tahun 2019, jumlah penduduk Kabupaten Bangka mencapai 318.765 jiwa. Luas wilayah Kabupaten Bangka yaitu 2.950,68 km², sehingga tingkat sebaran penduduknya mencapai 108 jiwa/km². Core business pertama dalam perekonomian dengan kontribusi paling besar terhadap pendapatan daerah adalah sektor industri pengolahan. Selama beberapa tahun terakhir, sektor industri pengolahan terutama sub sektor industri logam dasar selalu memberikan kontribusi yang sangat dominan terhadap perekonomian. Tingginya kontribusi ini disebabkan karena secara tradisional, Kabupaten Bangka merupakan daerah dengan cadangan mineral timah yang tinggi, bahkan salah satu yang terbesar di seluruh dunia.

Destinasi wisata yang ada di Kabupaten Bangka ada beragam, diantaranya yaitu wisata Pantai Romodong, ada batu granit menjulang yang seakan menjadi pintu gerbangnya, berlokasi di Bukit Ketok, Kecamatan Belinyu. Kemudian ada wisata Pantai Matras, merupakan pantai terpanjang di pulau Bangka, berlokasi di Jl. Pantai Matras, Sinar Baru, Kecamatan Sungai Liat. Lalu ada wisata Pantai Tikus, di area pantai terdapat jalan-jalan setapak (jalan tikus) yang dulunya disusuri oleh para penambang gelap yang membawa timah untuk dijual, berlokasi di Parit Padang, Kecamatan Sungai Liat. Dan ada Pulau Putri, memiliki pasir putih lembut serta airnya yang sangat jernih, berlokasi di Laut Cina Selatan, Bukit Ketok, Kecamatan Belinyu. Serta ada wisata Pantai Parai Tenggiri yang ada di Sinar Baru, Kecamatan Sungai Liat.

Selain destinasi wisata diatas, kita juga bisa berkunjung ke sejumlah destinasi lainnya seperti wisata Pantai Penyusuk, yang memiliki pantai air dangkal dan pantai air dalam, berlokasi di Jl. Penyusuk, Bukit Ketok, Kecamatan Belinyu. Kemudian ada wisata Pantai Dinding Batu Belinyu, terdapat batu granit yang sangat besar di pantai ini dengan posisi berdiri tegak, berlokasi di Teluk Kelabat, Air Jukung, Kecamatan Belinyu. Lalu ada wisata Pantai Tongaci, kawasan pantai ini adalah tempat penangkaran penyu, berlokasi di Jl. Laut, Sinar Baru, Kecamatan Sungai Liat. Dan ada wisata Benteng Kota Kapur, ditemukan tahun 1892 oleh J. K Van Der Meulen, kokasinya berada di Jl. Nelayan, Kota Kapur, Kecamatan Mendo Barat. Serta ada Danau Ampar Red Hill yang berada di  Riding Panjang, Kec.amatan Merawang, Kabupaten Bangka.

Website resmi Kabupaten Bangka (Bangka Regency) :
www.bangka.go.id

SEJARAH KABUPATEN BANGKA
Secara formal-legal, pembentukan Kabupaten Bangka ditetapkan dengan Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dan Kota Praja di Sumatera Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1959 Nomor 73, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1821), dan merupakan bagian dari Propinsi Sumatera Selatan. Namun sejak diberlakukannya Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000 tentang pembentukan Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kabupaten Bangka menjadi salah satu kabupaten dari Propinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kabupaten Bangka merupakan salah satu kabupaten yang berada di pulau Bangka dan termasuk dalam wilayah administratif Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 28 Tahun 1959.

Seiring dengan pelaksanaan reformasi dan otonomi daerah, berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 2002 kabupaten ini dimekarkan menjadi Kabupaten Bangka Barat. Kabupaten Bangka Tengah dan Kabupaten Bangka Selatan. Kabupaten Bangka daratan mempunyai luas wilayah ± 295.068 Ha dan lautan mempunyai luas wilayah ± 196.002,8 Ha. Wilayah Kabupaten Bangka merupakan salah satu wilayah yang berada di Pulau Bangka yang terkenal sebagai sabuk timah dunia (world’s tin belt) yang memiliki kondisi geografis yang potensial dengan ketinggian rata-rata berkisar antara 0 – 25 meter. 

ARTI LOGO KABUPATEN BANGKA
Berikut adalah makna/arti dari logo Kabupaten Bangka (Bangka Regency) :

1. Perbandingan ukuran adalah menurut gambar tersebut dalam pasal 7, warna terutama yang dipakai ada 5 (lima), yaitu : biru, hitam, Putih, kuning, dan merah.
2. Perisai adalah alat untuk mempertahankan diri dan ini mewujudkan bahwa Bangka tidak terlepas dari perjuangan menegakkan kemerdekaan.
3. Kembang Melati berkelompok lima yang terdapat ditengah-tengah perisai melambangkankan kesucian dan keagungan Pancasila.
4. Di dalam Kembang Melati terdapat beberapa lukisan, yaitu Karet dan lada yang melambangkan Hasil bumi terpenting daerah Bangka. Serta gambar Timah yang melambangkan Hasil menunjukkan bahwa Bangka suatu daerah kepulauan dengan mercusuar juga dimaksudkan petunjuk arah bagi kehidupan rakyat Bangka.
5. Semboyan "SEPINTU SEDULANG" mencerminkan sifat kegotong-royongan dalam kehidupan/kebudayaan masyarakat Bangka.

DOWNLOAD LOGO KABUPATEN BANGKA
Untuk mendownload logo Kabupaten Bangka (Bangka Regency) dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group), PNG (Portable Network Graphics) tanpa background atau CDR (CorelDraw) untuk yang bisa diedit, langsung saja klik link dibawah ini:

 

LINK DOWNLOAD

>>  LOGO KABUPATEN BANGKA  <<
Format JPG   |   Format PNG   |   Format CorelDraw