Universitas Ahmad Dahlan (UAD), sebagaimana dikutip dari akupintar.id, merupakan sebuah perguruan tinggi swasta yang berlokasi di Yogyakarta. Universitas ini memiliki lima gedung kampus yang tersebar di Yogyakarta yakni kampus utama di Jl. Kapas No. 9, Semaki, Umbul Harjo, Kampus II di Jl. Pramuka No.2, Sidikan, Umbul Harjo, Kampus III di Jl. Prof. Dr. Soepomo, S.H., Jantura, Umbul Harjo, serta Kampus IV di Jl. Ringroad Selatan dan Kampus IV yang bertempat di Jl. Ki Ageng Pemanahan 19. Membentuk manusia muslim yang beriman, bertaqwa, berakhlaq mulia, cakap percaya diri, memajukan dan memperkembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan dan beramal menuju terwujudnya masyarakat utama, adil dan makmur yang diridhai oleh Allah SWT merupakan salah satu motto dari Universitas Ahmad Dahlan.
Pada awal berdirinya, Universitas Ahmad Dahlan adalah pengembangan dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Muhammadiya Yogyakarta. Yang mana IKIP Yogyakarta sendiri dulunya merupakan FKIP Muhammadiya cabang Jakarta di Yogyakarta yang berdiri sejak 18 November 1960. Sementara itu FKIP Muhammadiah juga merupakan terusan dari kursus BI Muhammadiyah di Jogjakarta yang berdiri pada tahun 1957. Barulah pada 19 Desember 1994 Universitas Ahmad Dahlan resmi berdiri menggantikan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Muhammadiyah Yogyakarta berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 102/D0/1994.
Dikutip dari wikipedia.org, perintisan Universitas Ahmad Dahlan secara kronologis dimulai dari pelontaran ide pengembangan menjadi universitas secara informal oleh Rektor pada akhir 1990. Melalui pidato Milad IKIP Muhammadiyah Yogyakarta pada tanggal 18 November 1991 ide pengembangan mendapat tanggapan positif. Dasar utama pengembangan adalah hasil survei animo siswa-siswa untuk memilih jalur non-kependidikan lebih tinggi (63,7%) dibanding jalur kependidikan (36,3%). Selain itu, daya tampung Perguruan Tinggi Negeri (PTN) untuk lulusan SLTA pada Tahun Akademik 1992/1993 untuk program S-0 dan Politeknik kurang dari 16%, dan program S-1 diperkirakan hanya 35%. Dengan demikian, dapat disimpulkan adanya keterbatasan daya tampung di perguruan tinggi. Keadaan-keadaan ini yang menuntut peran lembaga pendidikan tinggi Muhammadiyah untuk berperan serta.
Selanjutnya dibentuk panitia persiapan Universitas Muhammadiyah K.H. Ahmad Dahlan (UMMIKA) oleh Yayasan Badan Pembina melalui SK Badan Pembina IKIP Muhammadiyah Yogyakarta dengan Nomor: 05/SK/1992 terjadi pada tanggal 13 Februari 1992. Pada tanggal 22 Februari 1992 telah dilakukan konsultasi ke Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah V oleh Yayasan Badan Pembina dan Rektor. Tim penyusun studi kelayakan telah berhasil membuat laporan hasil studi kelayakan pada tanggal 14 Mei 1992, didahului dengan lokakarya persiapan tiga fakultas yaitu Fakultas Teknologi Komputer, Fakultas Teknologi Industri dan Fakultas Ekonomi yang dilaksanakan pada tanggal 22 Februari 1992.
Tahap berikutnya mengadakan pertemuan dengan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi di Jakarta pada tanggal 5 sampai dengan 7 Maret 1992, dan dilanjutkan dengan Rapat Kerja yang dilaksanakan pada 14 sampai dengan 15 April 1992 di Kaliurang Yogyakarta. Dari Laporan Studi Kelayakan yang diajukan ke Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi nama Muhammadiyah diusulkan untuk diganti, karena menurut Dirjen, dalam satu kota hanya dimungkinkan memiliki satu universitas yang mempunyai nama sama dan bahkan menyarankan untuk merjer dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Melalui berbagai lobi dan negosiasi oleh dan kepada berbagai pihak akhirnya pada tanggal 19 Desember 1994 dengan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 102/D/0/1994 ditetapkan bahwa IKIP Muhammadiyah Yogyakarta menjadi Universitas Ahmad Dahlan.
ARTI LOGO UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN (UAD)
Lambang Universitas Ahmad Dahlan (UAD), sebagaimana dikutip dari mdinuad.blogspot.com, yaitu sebagai berikut:
- Nama Ahmad Dahlan diambil dari nama pendiri perserikatan Muhammadiyah Yaitu Kyai Haji Ahmad Dahlan. Nama beliu dipakai sebagai nama Universitas ini dengan maksud mengabadikan nama pendiri perserikatan dan sekaligus mendorong para sivitas akademikanya untuk menjadikan beliua suri tauladan dalam pengabdiannya pada pada Muhammadiyah dan lebih jauh pada upaya memperbesar Islam sebagai agama yang hak.
- Universitas Ahmad Dahlan mencantumkan sinar sebanyak dua belas yang menunjukan sahabat Nabi Isa yaitu kaum Hawary yang patuh dan taat pada Nabi Isa dan membantu sepenuhnya atas dasar Iman dan Taqwa kepada Allah.
- Pengambilan Ayat Alqur’an Surat Yusuf : 76 yang berbunyi wa fauqa kulli dzii ‘ilmin ‘ alim mempunyai maksud agar semua personil di lingkungan Ahmad Dahlan tidak menyombongkan diri jika mempunyai pengetahuan banyak karena yang dari setiap orang yang berpengetahuan yaitu yang Maha Mengetahui.
- Pencantuman nama Muhammadiayah ditengah lambang Universitas Ahmad Dahlan disebabkan Universitas Ahmad Dahlan sebagai Salah satu lembaga amal usaha Muhammadiyah.
- Penggunaan tahun 1960 sebagai tahun berdirinya Universitas Ahmad Dahlan karena beralih fungsinya Kursus B-I menjadi perguruan tinggi yang bernama FKIP Muhammadiyah.
- Dua buah kitab, melambangkan bahwa Muhammadiyah selalu menggunakan Al-Qur’an dan As-Sunnah sebagai pengambilan sumber ilmu qauliyah.
DOWNLOAD LOGO UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN (UAD)
Bagi anda yang ingin mendownload logo Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group) atau format PNG (Portable Network Graphics) tanpa background dengan tingkat resolusi tinggi atau anda ingin mendownload logo ini pada format vector CDR (CorelDraw) yang bisa diedit kembali guna keperluan desain atau cetak, langsung saja klik link yang disediakan dibawah.
Apabila anda mengalami kendala pada link download, seperti link mati, atau ketidak sesuaian link, atau permasalahan yang lainnya, silahkan sampaikan permasalahan tersebut di kolom komentar agar kendala tersebut bisa segera kami perbaiki. Semoga bermanfaat.
LINK DOWNLOAD
0 Response to "UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN (UAD)"
Posting Komentar