Martapura FC adalah klub sepak bola Indonesia berbasis di Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Martapura FC memiliki julukan "Macan Gaib" dan "Laskar Sultan Adam" yang bermain di Stadion Demang Lehman. Martapura FC bermain di Liga 2 Indonesia di musim 2020. Martapura FC merupakan klub sekota dengan Persemar Martapura dan Persekaban Kabupaten Banjar yang juga berbasis di kota Martapura Kalimantan Selatan. Martapura FC mulai berbadan hukum pada tahun 2009.
Sebelum 2009, Martapura FC sudah malang melintang di pentas sepak bola antar kampung (tarkam). Saat level tarkam ini, Martapura FC sudah sangat dikenal publik Kabupaten Banjar, khususnya kota Martapura. Untuk bisa berpacu di pentas nasional, Macan Gaib ini harus melewati rintangan dari kasta paling terbawah, tak secara tiba-tiba berada di kasta kedua kompetisi. Klub yang dilatih Frans Sintra Huwae (mantan pemain Barito Putera era 90-an) ini memulainya dari kompetisi Divisi III 2009-2010. Saat itu, Divisi III adalah kasta paling bawah piramida kompetisi sepak bola di Indonesia.
Semusim berlaga di Divisi III, Martapura FC naik kasta ke level Divisi II pada 2011-2012. Kompetisi kasta ketiga ini diikuti 100 tim dari seluruh Indonesia dari regional, provinsi, hingga nasional. Seperti musim sebelumnya, Martapura FC pun berhasil naik kasta ke Divisi I pada 2013. Bak anak ajaib, Laskar Sultan Adam juga berhasil lolos ke Divisi Utama 2014. Ketika di Divisi Utama atau kasta kedua kompetisi di Indonesia, Martapura FC kalah bersaing. Musim berikutnya, saat ingin naik kasta, malah PSSI disanksi FIFA.
Akhirnya, Martapura FC harus memendam hasratnya. Apalagi pada 2016 tak ada liga, yang ada hanya Indonesia Soccer Championship B, ajang turnamen rasa kompetisi. Kala itu, klub yang berhomebase di Stadion Demang Lehman ini menempati posisi keempat. Pada babak semifinal, Martapura FC menyerah 1-2 dari PSCS Cilacap. Saat itu Martapura FC merasa dicurangi. Memasuki Liga 2 tahun 2017, kompetisi resmi perdana yang diikuti, Martapura FC kembali menempati peringkat keempat. Martapura FC takluk 4-6 dari PSIS.
Pada Liga 2 2018, Martapura tak lolos dari babak grup. Selanjutnya, pada Liga 2 2019 lolos babak grup, tapi jadi juru kunci fase grup babak 8 besar. Liga 2 2019, Martapura FC sudah mulai mengalami krisis keuangan, hingga mendapat suntikan dana dari pemilik Barito Putera Rp 1 Miliar untuk menggaji para pemainnya. Pada Senin 22 Februari 2021, tim asal Kalimantan Selatan itu resmi berganti nama menjadi Dewa United. Martapura FC resmi berganti nama dan kepemilikan setelah diakuisisi oleh Kevin Hardiman dan akan berpindah markas di Kabupaten Tangerang.
DOWNLOAD LOGO MARTAPURA FC
Bagi anda yang ingin mendownload logo Martapura FC dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group) atau format PNG (Portable Network Graphics) tanpa background dengan tingkat resolusi tinggi atau anda ingin mendownload logo ini pada format vector CDR (CorelDraw) yang bisa diedit kembali guna keperluan pribadi, untuk usaha desain, untuk usaha cetak dan yang lainnya, langsung saja anda klik link download yang telah kami sediakan di bagian paling bawah artikel.
Apabila anda mengalami kendala pada link download, seperti link mati, atau ketidak sesuaian link, atau permasalahan yang lainnya, silahkan sampaikan permasalahan tersebut di kolom komentar agar kendala tersebut bisa segera kami perbaiki. Kami akan selalu Update logo dan desain terbaru lainnya, mohon dukungan anda semua dengan share ke rekan-rekan yang lain supaya mereka dapat mendownload dan memanfaatkan file-file berformat jpg, png dan cdr vector ini untuk keperluan usaha ataupun keperluan pribadi.
LINK DOWNLOAD
0 Response to "LOGO MARTAPURA FC"
Posting Komentar