Program Kartu Prakerja, sebagaimana dikutip dari laman resminya prakerja.go.id adalah program pengembangan kompetensi kerja yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan/atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi. Program Kartu Prakerja bertujuan untuk mengembangkan kompetensi angkatan kerja, meningkatkan produktivitas dan daya saing angkatan kerja, serta mengembangkan kewirausahaan. Gelombang 1 Kartu Prakerja diluncurkan pada tanggal 11 April 2020.
Ada 11,4 juta orang yang menjadi Penerima Kartu Prakerja di tahun 2020 hingga 2021. Anggaran di tahun 2020 sejumlah 20 triliun rupiah, sementara anggaran di tahun 2021 adalah 21,2 triliun rupiah. Program Kartu Prakerja bukan program untuk menggaji pengangguran sebagaimana yang ramai dibicarakan di media sosial, namun kartu ini merupakan program bantuan biaya pelatihan untuk meningkatkan kompetensi kerja. Yang berhak mendapatkan Kartu Prakerja adalah mereka para pencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil.
Syarat untuk mendapatkan manfaat program Kartu Prakerja diantaranya adalah harus memenuhi persyaratan sebagai warga negara Indonesia berusia paling rendah 18 (delapan belas) tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal. Khusus untuk masa pandemi tahun lalu, guna merespon dampak dari pandemi COVID-19, Program Kartu Prakerja untuk sementara waktu akan diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang dirumahkan maupun pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak penghidupannya. Difabel juga dianjurkan untuk mendaftar dan mengikuti Program Kartu Prakerja.
Berikut adalah jenis-jenis pekerjaan yang tidak bisa mendaftar Program Kartu Prakerja, yaitu:
- Pejabat Negara
- Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
- Aparatur Sipil Negara
- Prajurit Tentara Nasional Indonesia
- Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia
- Kepala Desa dan perangkat desa
- Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada badan usaha milik negara atau badan usaha milik daerah.
Selain itu, dalam 1 (satu) Kartu Keluarga hanya diperbolehkan maksimal 2 (dua) NIK yang menjadi Penerima Kartu Prakerja. Jadi, perlu dipastikan kalau hanya ada maksimal 2 (dua) anggota keluarga yang menjadi Penerima Kartu Prakerja. Ketentuan lain tentang penerima kartu Prakerja, yaitu hanya warga negara Indonesia yang berumur minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun yang dapat menjadi Penerima Kartu Prakerja. Kartu Prakerja ditujukan untuk angkatan kerja sepanjang memenuhi persyaratan dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi. Faktanya, pada tahun 2020, 18% Penerima Kartu Prakerja berstatus sedang bekerja atau berwirausaha.
Pekerja, baik itu lulusan universitas unggulan ataupun tidak, juga butuh peningkatan kompetensi kerja dan keahlian. Namun, prioritas tetap diberikan pada pencari kerja usia muda dan pekerja maupun pelaku usaha mikro dan kecil yang terdampak COVID-19. Masyarakat umum, bahkan kelompok yang dilarang menjadi Penerima Kartu Prakerja, tetap dapat membeli pelatihan di Platform Digital namun dengan biaya sendiri yang menggunakan alat pembayaran selain Kartu Prakerja. Kartu Prakerja hanya dapat digunakan sebagai alat pembayaran oleh Penerima Kartu Prakerja.
Masyarakat umum juga akan mendapat sertifikat jika sudah mengikuti pelatihan sampai selesai. Intinya, Kartu Prakerja hanya berperan sebagai alat pembayaran di Platform Digital saja. Kartu Prakerja hanya membantu untuk mendorong kebekerjaan melalui akses untuk skilling, reskilling dan upskilling. Sementara untuk mendapatkan pekerjaan ditentukan oleh banyak hal selain mengikuti pelatihan di Kartu Prakerja, jadi kartu ini tidak memberikan jaminan mendapatkan pekerjaan. Perlu diketahui juga bahwa Program Kartu Prakerja hanya diberikan bagi anggota keluarga yang belum terdaftar sebagai penerima bantuan sosial lain dari pemerintah.
Pelaksanaan operasional kartu Prakerja akan dilaksanakan oleh Manajemen
Pelaksana sebagai unit yang melaksanakan Program Kartu Prakerja dan
berada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik
Indonesia. Semua kebijakan Kartu Prakerja dirumuskan oleh Komite Cipta
Kerja yang diketuai oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan
Kepala Staf Kepresiden sebagai Wakil Ketua, terdiri dari 12 (dua belas)
menteri dan kepala lembaga sebagai anggota dan Sekretaris Kementerian
Koordinator Bidang Perekonomian sebagai Sekretaris Komite.
DOWNLOAD LOGO KARTU PRAKERJA
Bagi anda yang ingin mendownload Logo Kartu Prakerja dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group) atau format PNG (Portable Network Graphics) tanpa background dengan tingkat resolusi tinggi atau anda ingin mendownload logo ini pada format vector CDR (CorelDraw) yang bisa diedit kembali guna keperluan pribadi, untuk usaha desain, untuk usaha cetak dan yang lainnya, langsung saja anda klik link download yang telah kami sediakan di bagian paling bawah artikel.
Apabila anda mengalami kendala pada link download, seperti link mati, atau ketidak sesuaian link, atau permasalahan yang lainnya, silahkan sampaikan permasalahan tersebut di kolom komentar agar kendala tersebut bisa segera kami perbaiki. Kami akan selalu Update logo dan desain terbaru lainnya, mohon dukungan anda semua dengan share ke rekan-rekan yang lain supaya mereka dapat mendownload dan memanfaatkan file-file berformat jpg, png dan cdr vector ini untuk keperluan usaha ataupun keperluan pribadi.
LINK DOWNLOAD
0 Response to "LOGO KARTU PRAKERJA"
Posting Komentar