DOWNLOAD LOGO IKATAN AHLI UROLOGI INDONESIA (IAUI)

 
TENTANG IKATAN AHLI UROLOGI INDONESIA (IAUI)
Di Indonesia perkembangan keahlian tentang Ilmu Urologi sudah ada sejak jaman pemerintahan Kolonial Belanda. Hal ini bisa dilihat dari sistem pendidikan yang ada saat itu, dimana di Indonesia pernah didirikan School Tot Opleiding Van Indische Artsen (STOVIA) yang merupakan lembaga pendidikan kedokteran yang pertama di Indonesia. Sekolah ini didirikan pada tahun 1913, namun keberadaannya masih bersifat praktis dan para lulusannya masih dikhususkan dalam bidang vaksinasi. Pada tahun 1927 STOVIA berganti nama menjadi GH (Geneeskundige Hoeg School) yang menjadi cikal bakal fakultas kedokteran Indonesia.

Di Surabaya juga pernah didirikan sekolah kedokteran pada tahun 1913, bernama Nederlandsch Indische Artsen School (NIAS). Bagian Ilmu Bedah pada sekolahan ini dipimpin oleh Prof. M. Knap dan Prof. M. Soetojo. Sementara itu, pada masa ini bidang ilmu Urologi masih menjadi bagian / menyatu dengan bidang ilmu Bedah. Salah satu profesor asal Belanda yang merupakan ahli urologi adalah Prof. AM Coolet dan memimpin bidang tersebut di STOVIA. Prof. AM Coolet ini kemudian pada tahun 1948 dikukuhkan sebagai guru besar di STOVIA. Sementara NIAS pada tahun 1954 berubah namanya menjadi Universitas Airlangga (UNAIR).

Pasca kemerdekaan Indonesia, banyak para ahli bedah yang merupakan warga belanda dan warga negara asing, akhirnya ditarik untuk kembali ke negara asalnya. Keadaan ini kemudian membawa dampak pada kekurangan tenaga ahli bedah yang ada di Indonesia. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah kemudian mengirimkan beberapa tenaga ahli yang ada ke luar negeri untuk mendapatkan pendidikan lebih lanjut. Salah satunya adalah Prof. Oetama yang pada tahun 1950 menjalani pelatihan Urologi di Amerika. Sebelum berangkat ke Amerika Prof. Oetama sempat mengikuti pelatihan/pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RSCM. 

Sekembalinya dari Amerika, sekitar tahun 1960, Prof. Oetama menetap di Jakarta dan mendirikan sub bagian Urologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan dikukuhkan sebagai guru besar pada tahun 1965. Beberapa staf kemudian dikirim ke luar negeri untuk memperdalam ilmu Urologi, diantaranya H. Ramli, Proehoeman dan Soemarsono. Namun Proehoeman menetap di Malaysia dan mendirikan urologi disana. Prof. DJoko Rahardjo menyelesaikan pendidikan Urologi di FKUI pada tahun 1969 dibawah bimbingan langsung Prof. Oetama, Prof. Djamaludin dan dr. Irwan Santoso.

Beberapa ahli bedah yang telah menyelesaikan pendidikannya di luar negeri seperti Prof. Heyder bin Heyder yang kemudian merintis pendidikan Urologi di Semarang, Prof. Koestedjo yang merintis pendidikan Urologi di Bandung, Prof. Ramlan Mochtar yang kemudian mengembangkan ilmu bedah di Yogyakarta, dr. Ber Djohan yang mengembangkan ilmu bedah di Malang, dan dr. M. Sinaga yang kemudian menjadi Menteri Kesehatan. Dari tangan merekalah kemudian ilmu bedah dan urologi mulai menyebah ke berbagai kota besar di Indonesia. 

Bidang Urologi mulai muncul pertama di Bandung seiring dengan berdirinya Universitas Padjadjaran di tahun 1957. Kedatangan dr. R. Koestedjo yang pernah magang pada Prof. Oetama kemudian merintis pelayanan dan pendidikan bedah dan urologi di UNPAD. Rintisan inipun semakin diperkuat setelah UNPAD kedatangan beberapa ahli bedah diantaranya dr. Nagar Rasyid Nasution, dr. Sumarsono Sastrowardoyo dan dr. Jeyhun (Ahli Bedah Syaraf dari Iran). Tahun 1967 datang dr. Sahala Sihombing, seorang ahli bedah yang baru menyelesaikan pendidikan urologi di Melbourne, secara bertahap pelayanan dan pendidikan urologi di Bandung dimulai.

Tahun 1969 dr. Sahala Sihombing dengan bantuan dari almamaternya di St. Vincent Hospital Melbourne melakukan TUR Prostat yang pertama di Bandung. Pada tahun 1989 dr. Sahala Sihombing dipromosikan untuk menjadi Doktor utama di Bagian Bedah UNPAD dan selanjutnya pada tahun 1995 diangkat sebagai Guru Besar ke-4 di bagian Bedah setelah Prof. R. Koestedjo, Prof. Nagar Rasyid Nasution (Orthopaedi) dan Prof. Iskarno (Bedah Saraf). Melihat perjalanan panjang berdirinya bidang Urologi di Indonesia, yang diprakarsai pertama kali oleh Prof. Oetama, menjadikannya ia dinobatkan sebagai Bapak Urologi Indonesia.

Setelah berkembangnya bidang Urologi di Indonesia dan semakin banyaknya ahli urologi yang ada, beberapa dari mereka memiliki gagasan untuk mendirikan sebuah organisasi profesi khusus Ahli Urologi. Gagasan tersebut terwujud melalui terbentuknya Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI). Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI) atau The Indonesian Urological Association (IUA) dibentuk pada tahun 1973 oleh Komite 12 ahli Urologi yaitu Prof. Oetama, Dr. H. Ramli, Dr. P. Zaini, Dr. Sodatoen Soerjohardjo, Dr. Ali Imran, Dr. Widjoseno Gardjito, Dr. Sahala Sihombing, Dr. Talib Bob Said, Dr. Djoko Rahardjo, Dr. Fritz Kakiailatu, Dr. Rudy Yuwana dan Dr. Soemarsono.

Visi dari Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI) yaitu Mengembangkan dan meningkatkan profesi Urologi serta menyebarluaskan Urologi untuk diamalkan demi mempertinggi derajat kesehatan masyarakat. Sedangkan Misinya yaitu: Membantu kelancaran pelaksanaan program-program kesehatan pemerintah Republik Indonesia, Mempersatukan semua dokter spesialis Urologi yang melaksanakan tugas profesi di seluruh wilayah Republik Indonesia dengan rasa persaudaraan dan solidaritas, Memikirkan dan merencanakan pendidikan dokter spesialis Urologi di Indonesia, Menyelenggarakan pertemuan, kursus, seminar, peninjauan, penerbitan dan kegiatan lain untuk tujuan organisasi dan Mengadakan kerjasama dengan perhimpunan, badan dan atau orang yang ada hubungannya dengan bidang Urologi, baik dari dalam maupun luar negeri

Website : www.iaui.or.id


TENTANG LOGO IKATAN AHLI UROLOGI INDONESIA (IAUI)
Berikut ini adalah arti/makna dari Logo Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI):
 
... Belum ada keterangan ...
 

Untuk mendownload logo IKATAN AHLI UROLOGI INDONESIA (IAUI) dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group), PNG (Portable Network Graphics) tanpa background atau CDR (CorelDraw) untuk yang bisa diedit, langsung saja klik link dibawah ini:


LINK DOWNLOAD

>>  LOGO IKATAN AHLI UROLOGI INDONESIA (IAUI)  <<
Format JPG   |   Format PNG   |   Format CorelDraw

0 Response to "DOWNLOAD LOGO IKATAN AHLI UROLOGI INDONESIA (IAUI)"

Posting Komentar