DOWNLOAD LOGO KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY)

 
DESKRIPSI
Kota Bengkulu adalah sebuah kota yang masuk ke dalam wilayah provinsi Bengkulu. Secara posisi Kota Bengkulu terletak di titik kordinat 102° 14' 00” -  102° 22' 00” Bujur Timur dan 3° 45’ 00" - 3° 59’ 00" Lintang Selatan, dimana pada sisi sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Tengah, sedang pada sisi sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Tengah, lalu pada sisi sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Seluma, dan disebelah barat berbatasan dengan Samudera Indonesia. Kota Bengkulu secara geografis terletak di pesisir barat pulau Sumatera, terdiri dari dataran, daerah berbukit-bukit, pantai dan di beberapa tempat terdapat cekungan alur sungai kecil. 

Kota Bengkulu sendiri wilayahnya terdiri dari 9 Kecamatan dan 67 Kelurahan. Berdasarkan data statistik pada tahun 2021, jumlah penduduk Kota Bengkulu mencapai 371.828 jiwa. Luas wilayah Kota Bengkulu yaitu 393,70 km², sehingga tingkat sebaran penduduknya mencapai 2446 jiwa/km². Sektor utama di Kota Bengkulu adalah Perkebunan dan Pariwisata. Tanaman perkebunan yang banyak dibudidayakan masyarakat adalah Kelapa Sawit, Getah Karet, Kopi, Durian, Jeruk, Sayuran dan lainnya. Bengkulu memiliki kesenian batik besurek, yakni kain batik yang dihiasi huruf arab gundul dan diakui oleh pemerintah RI sebagai salah satu warisan budaya Rwpublik Indonesia.

Destinasi wisata yang ada di Kota Bengkulu ada beragam, Pada kota ini terdapat beberapa bangunan dan benteng peninggalan Inggris, diantaranya Fort Marlborough yang didirikan tahun 1713 pada Pantai Panjang, Monumen Hamilton dan Monumen Parr pada kawasan pusat kota, Objek wisata Rumah Pengasingan Bung Karno terletak di jalan Soekarno-Hatta. Dan Masjid Jamik yang didesain oleh Ir. Soekarno. Kota Bengkulu juga memiliki sejumlah andalan tempat wisata lain seperti, Kampung China, Pantai Tapak Paderi, Pantai Jakat, Danau Dendam Tak Sudah dan wisata Pelabuhan Pulau Baai di Wayback Machine.

Selain destinasi wisata diatas, kita juga bisa berkunjung ke sejumlah potensi kuliner Kota Bengkulu. Beberapa diantaranya seperti Pendap, Lempuk Durian, Pondok Durian Bengkulu, Bai Tat, dan lain sebagainya. Salah satu yang bisa menjadi rujukan untuk berbelanja oleh-oleh, para pelancong bisa mendatangi daerah Anggut Kota Bengkulu. Kawasan ini sudah ditetapkan pemerintah lokal menjadi sentra khas oleh-oleh.

Website Resmi Kota Bengkulu : www.bengkulukota.go.id

SEJARAH KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY)
Pada awal abad ke-17, daerah Bengkulu berada di bawah pengaruh kerajaan Banten dan penguasa dari Minangkabau. Kedatangan orang Eropa ke kepulauan Indonesia disebabkan oleh keinginan memperoleh langsung rempah-rempah dari sumbernya. Di sejumlah negara Eropa didirikan maskapai yang tujuannya adalah mencari rempah-rempah dan menjualnya di pasar Eropa. Orang Belanda mendirikan VOC atau Verenigde Oost Indië Compagnie atau "maskapai serikat untuk Hindia Timur". Orang Inggris mendirikan East India Company atau "maskapai untuk Hindia Timur". Salah satu rempah-rempah yang dicari adalah lada. Salah satu daerah di mana lada tumbuh adalah bagian selatan pulau Sumatra. Tahun 1633 VOC mendirikan pos perdagangan di Bengkulu. 

Setelah menguasai Begkulu, VOC kemudian mengusir Inggris dari Banten, hal ini akhirnya memaksa East India Company, yang tetap ingin terlibat dalam perdagangan lada, pada tahun 1685 mendirikan suatu pos di Bengkulu, "Bencoolen" dalam bahasa Inggris, dengan tujuan mencari lada. Untuk melindungi pos ini, Inggris mengirim pasukan kecil. Untuk menampung pasukan tersebut dibangun suatu benteng, Fort Marlborough. Inggris menduduki Bengkulu selama 140 tahun. Dalam masa ini ratusan prajurit Inggris meninggal karena kolera, malaria dan disenteri. Kehidupan di Bengkulu sangat susah bagi orang Inggris, dibandingkan dengan India. Saat itu perjalanan pelayaran dari Inggris ke Bengkulu memakan waktu 8 bulan. Pertentangan muncul antara penguasa di London dan India di satu pihak, dan mereka yang ingin mempertahankan pendudukan Inggris di Sumatra untuk melanjutkan perdagangan lada. Di samping Fort Marlborough, Company juga membangun Fort York di Bengkulu dan Fort Anne di Mukomuko. 

Terjadi juga bentrokan dengan penduduk setempat. Tahun 1719 Inggris dipaksa meninggalkan Bengkulu. Inggris kemudian kembali. Namun tahun 1760 Fort Marlborough menyerah kepada pasukan yang dikirim Prancis. Tahun 1807 resident Inggris Thomas Parr dibunuh. Parr diganti Thomas Stamford Raffles, yang berusaha menjalin hubungan yang damai antara pihak Inggris dan penguasa setempat. Di bawah perjanjian Inggris-Belanda yang ditandatangani tahun 1824, Inggris menyerahkan Bengkulu ke Belanda, dan Belanda menyerahkan Melaka ke Inggris.[11] Namun, Belanda baru sungguh-sungguh mendirikan administrasi kolonialnya di Bengkulu tahun 1868. Karena produksi rempah-rempah sudah lama menurun, Belanda berusaha membangkitkannya kembali. Ekonomi Bengkulu membaik dan kota Bengkulu berkembang. Tahun 1878 Belanda menjadikan Bengkulu residentie terpisah dari Sumatra Selatan. 

Berdasarkan Undang-Undang Darurat Nomor 6 Tahun 1956, Bengkulu merupakan salah satu Kota Kecil dengan luas 17,6 km² dalam provinsi Sumatra Selatan. Penyebutan Kota Kecil ini kemudian berubah menjadi Kotamadya berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1957 tentang pokok-pokok pemerintah daerah. Setelah keluarnya Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1967 tentang pembentukan Provinsi Bengkulu, Kotamadya Bengkulu sekaligus menjadi ibu kota bagi provinsi tersebut. Namun UU tersebut baru mulai berlaku sejak tanggal 1 Juni 1968 setelah keluarnya Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 1968.

Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bengkulu No. 821.27-039 tanggal 22 Januari 1981, Kotamadya Daerah Tingkat II Bengkulu selanjutnya dibagi dalam 2 wilayah setingkat kecamatan yaitu Kecamatan Teluk Segara dan Kecamatan Gading Cempaka. Dengan ditetapkannya Surat Keputusan Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II Bengkulu Nomor 440 dan 444 Tahun 1981 serta dikuatkan dengan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bengkulu Nomor 141 Tahun 1982 tanggal 1 Oktober 1982, penyebutan wilayah Kedatukan dihapus dan Kepemangkuan menjadi kelurahan. Selanjutnya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1982, wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Bengkulu terdiri atas 2 Wilayah Kecamatan Definitif dengan Kecamatan Teluk Segara membawahi 17 Kelurahan dan Kecamatan Gading Cempaka membawahi 21 kelurahan. Kemudian berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 1986, luas wilayah Kotamadya Bengkulu bertambah menjadi 144,52 km² dan terdiri atas 4 wilayah kecamatan, 38 kelurahan serta 17 desa.

ARTI LOGO KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY)
Berikut adalah makna/arti dari logo Kota Bengkulu :
  1. Nama Kota Bengkulu ditulis pada pita putih dengan huruf hitam, melambangkan tekad bulat dan Rakyat Kota Bengkulu guna memperjuangkan suatu cita-cita suci kepentingan.
  2. Bintang bersudut 5 (lima) melambangkan keyakinan/kepercayaan penduduk Kota Bengkulu kepada Yang Esa, serta melambangkan harapan yang positif kepada keselamatan/kebahagiaan lahir dan batin.
  3. Pedang dua bersilang, melambangkan bahwa suatu senjata ampuh yang dipakai dan dipergunakan oleh para hulubalang/prajurit dalam membasmi musuh kerajaan/Pemerintahan sejak zaman purbakala pada zama kerajaan Ratu Agung.
  4. Cerana (tempat sirih) beserta bunyian gendang panjang dan melambangkan bahwa masyarakat Kota Bengkulu mempunyai lembaga/kebudayaan yang khas.
  5. 8 (delapan) Jajaran gelombang laut, daerah Kota Bengkulu geografisnya terletak di pinggir laut Samudera Indonesia yang kaya dengan ikan dari hasil-hasil laut lumayan dan mempunyai tempat-tempat rekreasi yang indah permai di sepanjang pantai terkenal diberi nama “Pantai Putri Gading Cempaka” pemberian nama tersebut untuk mengingatkan arwah Putri ketujuh dari Ratu Agung raja dan Kerajaan Kota Selapan Bengkulu.
  6. Setangkai Padi dan Daun Kelapa, menggambarkan bahwa selain dari hasil laut, daerah Kota Bengkulu juga dapat menghasilkan padi dan kelapa. Dapat dibuktikan bahwa Kota Bengkulu di sebelah timur dilingkari oleh sawah-sawah terbentang luas dan menyusur di sepanjang pantai sampai di tengah-tengah kota berbasis pohon-pohon kelapa yang menghijau dan ini adalah sumber ekonomi yang khas rakyat Kota Bengkulu.

DOWNLOAD LOGO KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY)
Untuk mendownload logo KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY) dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group), PNG (Portable Network Graphics) tanpa background atau CDR (CorelDraw) untuk yang bisa diedit, langsung saja klik link dibawah ini:
 

LINK DOWNLOAD

>>  LOGO KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY) <<
Format JPG   |   Format PNG   |   Format CorelDraw

0 Response to "DOWNLOAD LOGO KOTA BENGKULU (BENGKULU CITY)"

Posting Komentar