DOWNLOAD LOGO KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN (LABUHANBATU SELATAN REGENCY)

 
DESKRIPSI
Kabupaten Labuhanbatu Selatan adalah sebuah Kabupaten yang masuk ke dalam wilayah Provinsi Sumatra Utara. Secara posisi Kabupaten Labuhanbatu Selatan terletak di titik kordinat 99° 40' 00” -  100° 26' 00” Bujur Timur dan 1° 26’ 00" - 2° 15’ 55" Lintang Selatan, dimana pada sisi sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Labuhanbatu dan Selat Malaka, sedang pada sisi sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hilir (Provinsi Riau), lalu pada sisi sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Padang Lawas, sedangkan disebelah baratnya berbatasan dengan Kabupaten Padang Lawas Utara dan Kabupaten Labuhanbatu. Secara umum wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan merupakan kawasan dataran rendah, dengan ketinggian diantara 100 hingga 500 meter diatas permukaan laut.

Kabupaten Labuhanbatu Selatan sendiri wilayahnya terdiri dari 5 Kecamatan, 2 Kelurahan dan 54 Desa. Berdasarkan data statistik pada tahun 2020, jumlah penduduk Kabupaten Labuhanbatu Selatan mencapai 314.094 jiwa. Luas wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan yaitu 3.596,00 km², sehingga tingkat sebaran penduduknya mencapai 87 jiwa/km². Kelapa Sawit adalah merupakan sektor unggulan utama di Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Luas areal untuk tanaman perkebunan Kelapa Sawit di Kabupaten Labuhanbatu Selatan terdapat sekitar 162.549 Ha atau sekitar 52,17% dari luas total wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan, yang meliputi : 121.628 Ha dikelola oleh perusahaan perkebunan dan sekitar 40.921 Ha dikelola oleh perkebunan rakyat. 

Destinasi wisata yang ada di Kabupaten Labuhanbatu Selatan ada beragam, diantaranya yaitu wisata Taman Wisata Indah Batu Ajo yang berlokasi di Beringin desa Pasit Tuntung kecamatan Kotapinang, kemudian ada wisara Kolam Renang Family Hill yang berada diKalan Jawa Gang Kenuarga No. 121 B Kecamatan Kota Pinang, dan ada wisata Viventaro Mater and Farm yang berlokasi di Langga Payung kecamatan Sungai Kanan. Selain iru ada juga wisata lainnya seperti Pandayangan, berupa sungai yang ada di Ulu Mahuam kecamatan Silangkitang, kemudian ada wisata TVA Holiday Resort yang berlokasi di Aek Raso kecamatan Torgamba, lalu ada wisata Waterpark Pesona Cikampak yang berlokasi di Aek Batu kecamatan Torgamba, serta ada Bumper Widya Darma di Adam Jawa kecamatan Torgamba.

Selain destinasi wisata diatas, kita juga bisa berkunjung ke sejumlah destinasi lainnya seperti wisata Kolam Renang Telaga Asri Kotapinang yang berlokasi di jalan Kota Pinang - Gunung Tua kecamatan Kota Pinang, kemudian ada Sungai Sampuran yang ada di tengah hutan Labuhanbatu Selatan, dan ada wisata Istana Kesultanan Kotapinang yang ada di Pusat Kota Pinang. Selain wisata tersebut masih ada lagi tempat wisata lainnya seperti Danau Simatahariyang berlokasi di desa Padangri kecamatan Kota Pinang, lemudian ada wisata alam Sampura RJ, ada wahana arung jetam yang berlokasi di desa Mandalasena kecamatan Silangkitang, lalu ada wisata lumpatan Tali-tali yang ada di desa Marsonja kecamatan Sungai Kanan, serta ada Danau Pagaran Padang (Danau Seberang) yang ada di Desa Asam Jawa kecamatan Torgamba.

Website resmi Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labuhanbatu Selatan Regency) :

SEJARAH KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN

Kesultanan Kota Pinang pada mulanya bernama Kesultanan Pinang Awan. Kesultanan ini didirikan oleh Batara Sinomba atau Batara Gurga Pinayungan Tuanku Raja Nan Sakti, putra Sultan Alamsyah Syaifuddin yang berasal dari Kerajaan Pagaruyung. Sultan Batara Sinomba kemudian menikah dengan seorang puteri setempat. Ia memperoleh dua orang putra dan seorang putri yang bernama Siti Ungu Selendang Bulan. Kemudian ia menikah lagi dengan seorang putri setempat lainnya dan memperoleh seorang putra. Istrinya yang kedua berusaha mempengaruhi Batara Sinomba agar putranyalah yang kelak menggantikannya sebagai raja, sehingga kedua orang putra raja dari istri yang pertama itu diusir. 

Setelah membunuh Batara Sinomba berkat bantuan tentara Kerajaan Aceh, maka Sultan Mangkuto Alam putra dari istri yang pertama, naik tahta menjadi sultan Kota Pinang. Sebagai balas jasa, Siti Ungu dinikahkan kepada raja Aceh, Sultan Iskandar Muda. Kelak keturunan Mangkuto Alam dan Siti Ungu inilah kemudian yang menjadi raja-raja di Kesultanan Asahan, Pannai, dan Bilah. Setelah Jepang meninggalkan Indonesia pada tahun 1945, para sultan di Sumatera Timur menghendaki kedudukannya sebagai raja kembali dipulihkan. 

Namun setahun kemudian, pergerakan anti-kaum bangsawan dalam sebuah Revolusi Sosial Sumatera Timur, tak menginginkan adanya pemulihan sistem feodalisme tersebut. Akibatnya kesultanan-kesultanan yang ada di Sumatera Timur, seperti Deli, Langkat, Serdang, Bilah, Panai, Kualuh, dan Kota Pinang, dipaksa untuk berakhir dan bergabung dengan Republik Indonesia. Kabupaten Labuhanbatu Selatan merupakan pemekaran dari Kabupaten Labuhanbatu, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2008 pada 24 Juni 2008 tentang Pembentukan Kabupaten Labuhanbatu Selatan, pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

ARTI LOGO KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN
Berikut adalah makna/arti dari logo Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labuhanbatu Selatan Regency) :
  1. Perisai bersegi Lima dikelilingi warna putih, melambangkan bahwa Kabupaten Labuhanbatu Selatan merupakan daerah otonom yang dibentuk berazaskan Pancasila dan UUD 1945.
  2. Padi 1 bulir dengan 15 butir dan kapas dengan jumlah 9 buah, menunjukkan bahwa pembentukan Kabupaten Labuhanbatu Selatan pada tanggal 21 Juli 2008, serta melambangkan rasa nasionalisme masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Selatan untuk bersama-sama membangun daerah berkecukupan sandang dan pangan menuju masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera.
  3. Bintang, menunjukkan masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Selatan merupakan masyarakat yang religius dengan menjunjung tinggi keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
  4. Pita Merah bertuliskan Labuhanbatu Selatan, menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Selatan adalah masyarakat yang gigih dan menghargai jasa pejuang para pendahulu, namun tetap bersatu dalam jaminan silaturrahim dan persaudaraan.
  5. Buah Pinang, menggambarkan buah pinang yang di dalamnya terdapat beberapa simbol sebagai perwujudan terhadap Kotapinang sebagai cikal bakal wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
  6. Simpang Tiga, menunjukkan bahwa Kotapinang sebagai Ibukota Kabupaten Labuhanbatu Selatan berada di 3 (tiga) Jalur Lintas Sumatera yang menghubungkan 3 (tiga) provinsi (Sumatera Utara, Riau dan Sumatera Barat)
  7. Warna Biru Langit, menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Selatan senantiasa berada dalam kedamaian dan ketentraman.
  8. Warna Dasar Kuning, menunjukkan bahwa Kabupaten Labuhanbatu Selatan dalam sejarahnya merupakan daerah yang pernah mengalami zaman keemasan melalui kesultanan yang pernah ada dahulu, dengan Kotapinang menjadi pusat perdagangan.

DOWNLOAD LOGO KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN
Untuk mendownload logo Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labuhanbatu Selatan Regency) dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group), PNG (Portable Network Graphics) tanpa background atau CDR (CorelDraw) untuk yang bisa diedit, langsung saja klik link dibawah ini:
 
download-logo-kabupaten-labuhanbatu-selatan-sumatra-utara-vector-coreldraw-logoawal

LINK DOWNLOAD

>>  LOGO KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN  <<
Format JPG   |   Format PNG   |   Format CorelDraw

0 Response to "DOWNLOAD LOGO KABUPATEN LABUHANBATU SELATAN (LABUHANBATU SELATAN REGENCY)"

Posting Komentar