TENTANG KOTA SUKABUMI (SUKABUMI CITY)
Kota Sukabumi (Sukabumi City) adalah sebuah kota yang ada di wilayah provinsi Jawa Barat. Secara geografis Kota Depok terletak pada kootdinat 6°.97'2601″S 106°.42'7192″E atau terletak di 106° 45' 50" sampai 106° 45' 10" Bujur Timur dan 6° 49' 29" sampai 6° 50' 44" Lintang Selatan. Berdasarkan letaknya, posisi kota Sukabumi pada sebelah utaranya berbatasan langsung dengan Kecamatan Cisaat dan Kabupaten Sukabumi, sedangkan pada sisi sebelah timur berbatasan langsung dengan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi, lalu pada sisi sebelah selatan kota ini berbatasan langsung dengan Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi, sedangkan pada sisi sebelah baratnya berbatasan dengan Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. Hampir sebagaian besar wilayah Kota Depok merupakan kawasan dataran rendah, terletak di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango dengan ketinggian 584 mdpl. Kota ini berjarak 120 Km dari Ibukota Negara (Jakarta) dan 96 Km dari Ibukota Propinsi (Bandung).
Kota Sukabumi (Sukabumi City) adalah sebuah kota yang ada di wilayah provinsi Jawa Barat. Secara geografis Kota Depok terletak pada kootdinat 6°.97'2601″S 106°.42'7192″E atau terletak di 106° 45' 50" sampai 106° 45' 10" Bujur Timur dan 6° 49' 29" sampai 6° 50' 44" Lintang Selatan. Berdasarkan letaknya, posisi kota Sukabumi pada sebelah utaranya berbatasan langsung dengan Kecamatan Cisaat dan Kabupaten Sukabumi, sedangkan pada sisi sebelah timur berbatasan langsung dengan Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi, lalu pada sisi sebelah selatan kota ini berbatasan langsung dengan Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi, sedangkan pada sisi sebelah baratnya berbatasan dengan Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. Hampir sebagaian besar wilayah Kota Depok merupakan kawasan dataran rendah, terletak di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango dengan ketinggian 584 mdpl. Kota ini berjarak 120 Km dari Ibukota Negara (Jakarta) dan 96 Km dari Ibukota Propinsi (Bandung).
Nama "Sukabumi" berasal dari kata dalam bahasa Sunda yaitu "Suka-bumen" yang ,aknanya yaitu "Suka" artinya senang dan "Bumen" artinya tinggal, atau bertempat tinggal disini, jasi "Suka-bumen" memiliki arti suka bertempat tinggal disini". Hal ini didasarkan pada suasana di wilayah Sukabum yang berudara sejuk dan nyaman, sehingga masyarakat pendatang yang berada di kota ini enggan untuk pindah dan merasa nyaman tinggal disini. Pada awalnya Sukabumi adalah pemukiman penduduk bagian dari wilayah pemerintahan District Goenoeng Parang, Onderafdeeling Tjiheulang yang merupakan bagian dari Afdeeling Tjiandjoer, Residentie Preanger , dimana dulunya berawal dari sebuah lahan perkebunan kopi yang dibuka oleh VOC. Sukabumi yang berawal dari sebuah distrik kemudian mulai berkembang menjadi gemeente (Kotapraja). Wilayah Sukabumi akhirnya tumbuh dengan sistem hukum dan berkembang ke arah kosmopolitan, kondisi ini menjadikan pertimbangan Pemerintahan Hindia Belanda untuk membangun lintasan jalan kereta api yang menghubungkan Batavia dengan Sukabumi.
Pada tahun 1914 Pemerintah Hindia Belanda menjadikan Kota Sukabumi sebagai "Burgerlijjk Bestuur" dengan status "Gemeenteraad Van Sukabumi" dengan alasan bahwa di Kota ini banyak berdiam orang-orang Belanda dan Eropa pemilik perkebunan-perkebunan yang berada di daerah Kabupaten Sukabumi bagian Selatan yang harus mendapatkan pelayanan yang istimewa. Status Soekaboemi sebagai kota sendiri dimulai pada 1 April 1914, di mana pemerintahan Hindia Belanda meresmikan Soekaboemi sebagai Gemeente (Kotapraja) dikarenakan populasi bangsa Eropa yang berdomisili cukup signifikan. Pemerintahan kota Soekaboemi sendiri baru terbentuk di pada 1 Mei 1926, dengan burgemeester (wali kota) pertamanya George François Rambonnet. Berdasarkan sejarah tersebut, tanggal peresmian Sukabumi menjadi berstatus Kota, yaitu tanggal 1 April 1914 ditetapkan sebagai hari lahir atau hari jadi Kota Sukabumi. Pada tanggal 7 Maret 1942, Sukabumi jatuh ke tangan Jepang, setelah Belanda menyerah.
Kota Sukabumi sendiri wilayahnya terdiri dari 7 kecamatan dan 33 kelurahan. Berdasarkan data statistik pada tahun 2017, jumlah pendudukn kota sukabumi mencapai 334.033 jiwa/km2. Luas wilayah Kota Sukabumi yaitu 48,25 km², sehingga tingkat sebaran penduduknya mencapai 6.923 jiwa/km². Kegiatan pariwisata di Kota Sukabumi relatif masih sangat kecil. Secara keseluruhan hanya tercatat 2 objek wisata, 47 penginapan remaja, 6 kolam renang serta beberapa usaha pariwisata lainnya yang meliputi biliar, golf, karaoke, dan ketangkasan. Beberapa kuliner khas kota Sukabumi di antaranya adalah Nasi uduk ungu, mochi, roti priangan tradisional, bubur ayam sukabumi, bolu pisang, bandros, surabi, dan soto mie.
Website: www.sukabumikota.go.id
TENTANG LOGO KOTA SUKABUMI (SUKABUMI CITY)
Berikut ini adalah arti/makna dari Logo Kota Depok berdasarkan Peraturan Daerah Kotamadya Sukabumi Nomor 12 Tahun 1993 :
- Perisai : Ketangguhan Fisik dan Mental
- Warna Hijau : Perlambangan Kesuburan dan Kemakmuran
- Bintang Segi Lima : Perlambang PANCASILA yang merupakan Dasar Negara Republik Indonesia
- Kujang (Senjata Pusaka Luhur Bangsa Indonesia di Daerah Pasundan) : sebagai Lambang Keberanian
- Setangkai Padi dan Teh : Perlambang Ketentraman dan Perdamaian
- Pita Merah Putih : Perlambang Kebangsaan Indonesia
- Motto Reugreug Pageuh Rapeh Rapiah : Tangguh, Kukuh, Aman, Tentram dan Bersatu
Untuk mendownload logo KOTA SUKABUMI (SUKABUMI CITY) dengan format JPG/JPEG (Joint Photographic Experts Group), PNG (Portable Network Graphics) tanpa background atau CDR (CorelDraw) untuk yang bisa diedit, langsung saja klik link dibawah ini:
LINK DOWNLOAD
0 Response to "DOWNLOAD LOGO KOTA SUKABUMI (SUKABUMI CITY)"
Posting Komentar